Bisnis online shop merupakan salah satu cara meningkatkan penjualan produk UMKM di era digital ini. Anda bisa mengembangkan online shop lebih baik melalui media sosial, e-commerce dan situs marketplace yang digandrungi khalayak. Untuk meningkatkan pelayanan pada pelanggan setia, pastikan Anda melakukan packing paket yang aman dan anti rusak di perjalanan. Cek resi paket Anda bila durasi waktu pengiriman tidak sesuai dengan iklan yang ditawarkan pihak ekspedisi.
Tips Mengemas Paket dengan Baik
Paket yang dikemas dengan baik bisa meminimalisir risiko rusak atau cacat selama proses pengiriman. Pastikan Anda mengetahui cara pengemasan paket sesuai dengan jenis produk yang dikirim, misalnya produk makanan atau kosmetik harus memakai bubble wrap yang aman. Berikut beberapa tips mengemas paket dengan baik yang perlu Anda terapkan yaitu :
1. Pilih kemasan sesuai dengan jenis barang yang akan dikirim
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih kemasan yang sesuai dengan jenis barang yang akan dikirim ke pelanggan. Misalnya paket fashion atau aksesoris yang tidak mudah rusak bila terjatuh, maka bisa menggunakan kemasan dari plastik atau kotak kardus biasa.
Namun, Anda harus memakai packing kayu untuk jenis pengiriman barang pecah belah atau peralatan elektronik. Packing dari kayu membuat paket yang Anda kirim lebih aman dari risiko tekanan atau tumpuan selama proses pengiriman.
2. Mempertimbangkan lapisan pembungkus
Anda juga harus mempertimbangkan pemakaian lapisan pembungkus agar paket benar-benar aman dari tekanan. Misalnya Anda hendak mengirimkan paket pakaian pun, bisa memakai plastik atau kain untuk melindungi produk, lalu tambahkan pelindung bubble wrap atau busa yang bisa menahan guncangan. Tidak ada ruang kosong pada paket bisa menjamin barang yang Anda kirim lebih aman ke tangan pelanggan.
3. Memasang stiker peringatan
Stiker peringatan bisa Anda pasang di paket yang dikirim ke pelanggan sebagai pertimbangan kurir. Kurir akan berhati-hati dalam mengirim paket tanpa terjatuh, terkena tekanan dan sebagainya. Ada banyak referensi stiker peringatan untuk kurir yang menggunakan bahasa kocak, kreatif atau sesuatu yang bisa menghadirkan tawa, lho! Apalagi jenis paket pecah belah, kosmetik, parfum, atau peralatan elektronik, stiker peringatan harus ada di luar kemasan paket Anda, ya!
4. Mengirimkan paket sesuai jadwal
Online shop pasti memiliki peraturan pengiriman paket yang bisa Anda tegaskan pada pelanggan tercinta. Misalnya transaksi pembelian yang dilakukan sebelum jam 12 siang, maka paket akan dikirimkan pada hari itu. Namun, transaksi yang dilakukan setelah pukul 12 siang, maka paket akan dikirimkan pada hari selanjutnya. Pastikan Anda memiliki peraturan pengiriman paket yang disepakati dengan pelanggan.
Selanjutnya Anda wajib memilih jasa ekspedisi terpercaya baik sistem pengiriman transaksi lewat media sosial, e-commerce atau marketplace. Biasanya sistem pengiriman lewat marketplace bekerja sama dengan pihak pengiriman tertentu sehingga Anda hanya perlu menyesuaikan jadwal dan proses pengiriman paket ke cabang terdekat. Bila bisa memilih jasa ekspedisi yang siap menjemput paket ke domisili seller tanpa tambahan biaya, kenapa tidak?
Kini Anda bisa melakukan cek resi lebih mudah lewat aplikasi Shipper yang kredibel. Tinggal masukkan nomor resi yang Anda dapatkan, maka informasi lokasi paket yang masih ada di gudang atau perjalanan ke daerah tertentu bisa langsung ditampilkan. Lacak paket semua ekspedisi seperti JNE, RPX, Ninja Xpress, Lion Parcel, Sicepat, Tiki, J&T, dan lain-lain lewat aplikasi yang mudah diakses secara mobile, maka Anda bisa memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan setia di berbagai wilayah pengiriman Indonesia.